Analisis Dinamika Atmosfer Dasarian II Agustus 2024

  • Kukuh Prasetyaningtyas
  • 23 Agu 2024
Analisis Dinamika Atmosfer Dasarian II Agustus 2024

Analisis dan Prediksi ENSO dan IOD:Hasil monitoring indeks IOD dan ENSO pada bulan Agustus 2024, Indek Dipole Mode 0.39 (Netral), dan indeks ENSO -0.04 (Netral). IOD Netral diprediksi berlangsung Agustus hingga Februari 2025. Sementara itu, ENSO diprediksi berpotensi menuju La Nina mulai September 2024.

Analisis dan Prediksi Angin 850mb:Aliran masa udara pada Dasarian II Agustus 2024 didominasi angin timuran. Pusat tekanan rendah terlihat di perairan sebelah barat Sumatera Utara. Pada Dasarian III Agustus 2024 angin dari timur diprediksi mendominasi wilayah Indonesia. Belokan angin terlihat di sekitar Sumatera.

Analisis OLR:Pada Dasarian II Agustus 2024, daerah tutupan awan (OLR < 220 W/m2) dominan di sebagian besar Sumatera bagian utara, Kalimantan bagian utara, Sulawesi bagian utara, Maluku Utara, dan Papua bagian barat. Dibandingkan klimatologisnya, tutupan awan relatif lebih luas.

Analisis dan Prediksi MJO:Analisis pada dasarian II Agustus 2024 menunjukkan MJO tidak aktif di fase 4-5 namun diprediksi aktif di fase 3 pada dasarian III Agustus. Secara spasial gelombang Rossby diprediksi melewati wilayah Indonesia timur-tengah pada dasarian III Agustus. Aktifnya MJO dan gelombang atmosfer berkaitan dengan potensi peningkatan pembentukan awan hujan.

Analisis dan Prediksi Kelembapan Udara (RH):Kelembapan udara permukaan berkisar 56-73% dan diprediksi hingga Dasarian II September 2024 berkisar 52-77%, pada lapisan 850mb diprediksi berkisar 45-78% serta pada lapisan 700 mb umumnya diprediksi 40-78%.

Analisis dan Prediksi Suhu:Suhu rata-rata permukaan berkisar 25-27°C dan diprediksi hingga Dasarian II September 2024 berkisar 24-29°C, Prediksi suhu minimum berkisar 22-28°C dan Prediksi suhu maksimum berkisar 28 - 36°C.

Peringatan Dini Curah Hujan Tinggi: berlaku untuk Dasarian III Agustus 2024 pada klasifikasi: Waspada: Beberapa kabupaten/kota di Kalimantan Tengah, Sulawesi Utara, Sulawesi Barat, Sulawesi Tenggara, Maluku, Papua Barat, Papua, Papua Tengah dan Papua Selatan; Siaga: Beberapa kabupaten/kota di Kalimantan Tengah, Sulawesi Barat, Maluku, Papua Barat, Papua dan Papua Tengah; Awas : Beberapa kabupaten/kota di Maluku, Papua Barat dan Papua TengahPeringatan Dini Kekeringan Meteorologis: berlaku untuk Dasarian III Agustus 2024 pada klasifikasi: Waspada: Beberapa kabupaten/kota di Provinsi Sumatera Selatan, Lampung, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Nusa Tenggara Barat; Siaga: Beberapa kabupaten di Provinsi Banten, Jakarta, Jawa Barat, DI. Yogyakarta, Jawa Timur, Nusa Tenggara Timur dan Sulawesi Selatan; Awas: Beberapa kabupaten di Provinsi Jawa Timur, Nusa Tenggara Barat, dan Nusa Tenggara Timur.

Analisis Curah Hujan Dasarian II Agustus 2024:Curah hujan pada Dasarian II Agustus 2024 bervariasi dari kriteria rendah (59%), menengah (30%) dan tinggi-sangat tinggi (11%).
Sifat hujan pada Dasarian II Agustus 2024 bervariasi Bawah Normal (55%), Normal (9%) dan Atas Normal (36%).

Analisis Perkembangan Musim Kemarau Dasarian II Agustus 2024:Berdasarkan jumlah ZOM, sebanyak 64% wilayah Indonesia masuk musim kemarau. Wilayah yang sedang mengalami musim kemarau meliputi Aceh, sebagian Sumatera Utara, Riau, sebagian Bengkulu, Jambi, Benhkulu, Sumatera Selatan, Lampung, Pulau Jawa, Bali, NTB, NTT, sebagian Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, sebagian Sulawesi Tengah dan Sulawesi Selatan, sebagian Sulawesi Barat, sebagian Sulawesi Tenggara, Sebagian Sulawesi Tenggara, sebagian Maluku, dan sebagian Papua Selatan.

Prediksi Curah Hujan Dasarian: Agustus III - Sep II Tahun 2024:Pada Agustus III - Sep II 2024 umumnya diprediksi curah hujan berada di kriteria rendah - menengah (0-150 mm/dasarian). Wilayah yang diprediksi mengalami hujan kategori rendah (<50 mm/dasarian):

  • Pada Agt III 2024 meliputi sebagian Aceh, Sumatra Utara, Riau, Jambi, sebagian besar Sumatra Selatan, Bangka Belitung, Lampung, sebagian besar Jawa, Bali, NTB, NTT, sebagian kecil Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, sebagian Papua, Papua Pegunungan dan Papua Selatan.
  • Pada Sep I 2024 meliputi sebagian Aceh, Sumatra Utara, Riau, Jambi, sebagian besar Sumatra Selatan, Bangka Belitung, Lampung, sebagian besar Jawa, Bali, NTB, NTT, sebagian kecil Kalimantan Barat, Sebagian Kalimantan Tengah, Sebagian besar Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, sebagian besar Pulau Sulawesi, sebagian Papua, Papua Pegunungan dan Papua Selatan.
  • Pada Sep II 2024 meliputi sebagian Aceh, Sumatra Utara, Riau, Bengkulu, sebagian besar Jambi, Sumatra Selatan, Bangka Belitung, Lampung, sebagian besar Jawa, Bali, NTB, NTT, Sulawesi, sebagian Kalimantan Tengah, sebagian besar Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, sebagian Papua Barat, sebagian kecil Papua, Papua Pegunungan dan sebagian Papua Selatan.

Prediksi Curah Hujan Kurang Dari 100 mm/Bulan untuk Bulan September 2024 - Februari 2025 :

  • September 2024 curah hujan <100 mm/bulan berpeluang tinggi terjadi di sebagian Sumatra Selatan, sebagian Lampung, sebagian besar Pulau Jawa, Bali, NTB, NTT, sebagian Kalimantan Selatan, sebagian Sulawesi Selatan, sebagian Sulawesi Tenggara, sebagian Papua Selatan.
  • Oktober 2024 curah hujan <100 mm/bulan berpeluang tinggi terjadi di sebagian Jawa Timur, Bali, NTB, NTT, sebagian Sulawesi Selatan, sebagian Sulawesi Tenggara, dan sebagian Papua Selatan.
  • November - Desember 2024 curah hujan < 100 mm/bulan berpeluang kecil untuk dapat terjadi di Sulawesi Tengah
  • Januari - Februari 2025 curah hujan < 100 mm/bulan berpeluang kecil untuk dapat terjadi di dipesisir timur Sumatera bagian utara

- Klik tautan ini jika PDF di atas tidak muncul.

Gempabumi Terkini

  • 31 Agustus 2024, 15:53:48 WIB
  • 5.2
  • 93 km
  • 3.28 LS - 140.03 BT
  • Pusat gempa berada di darat 81 km barat laut Keerom
  • Dirasakan (Skala MMI): II Wamena
  • Selengkapnya →
  • Pusat gempa berada di darat 81 km barat laut Keerom
  • Dirasakan (Skala MMI): II Wamena
  • Selengkapnya →

Siaran Pers