Analisis Dinamika Atmosfer Dasarian II Mei 2024

  • Kukuh Prasetyaningtyas
  • 24 Mei 2024

Analisis dan Prediksi ENSO dan IOD:Hasil monitoring indeks IOD dan ENSO Dasarian II Mei 2024, Indek Dipole Mode sebesar +0.51 (IOD Netral), sedangkan indeks ENSO sebesar +0.21 (Netral). IOD Positif diprediksi berlangsung hingga September 2024. Sementara itu, indeks ENSO diprediksi bertahan Netral pada Mei - Juli 2024.

Analisis dan Prediksi Angin 850mb:Aliran masa udara pada Dasarian II Mei 2024 didominasi angin timuran. Streamline angin daerah pertemuan angin (konvergensi) dan belokan angin terlihat di sekitar Maluku Utara. Pusat tekanan rendah terlihat di perairan utara Papua. Pada Dasarian III Mei 2024 angin dari timur diprediksi mendominasi wilayah Indonesia. Belokan angin di prediksi di sekitar Sumatera bagian utara.

Analisis OLR:Pada Dasarian II Mei 2024, daerah tutupan awan (OLR < 220 W/m2) tutupan awan masih dominan di sebagian besar Sumatera, Kalimantan Barat dan Papua. Sementara itu, di wilayah Kalimantan bagian utara, Sulawesi Selatan, Jawa, Bali, dan NTB, tutupan awan sudah mulai berkurang.

Analisis dan Prediksi MJO: Analisis pada dasarian II Mei 2024 menunjukkan MJO aktif di fase 3 (Samudera Hindia) dan diprediksi terus aktif hingga awal dasarian I Juni 2024 di fase 4 dan 5 (Benua Maritim Indonesia). Propagasi MJO dari Indian Ocean ke Wilayah Maritim Indonesia ini berkaitan dengan potensi peningkatan awan hujan di wilayah yang dilaluinya.

Analisis dan Prediksi Kelembapan Udara (RH): Kelembapan udara permukaan berkisar 60-75% dan diprediksi hingga Dasarian II Juni 2024 berkisar 55-75 %, pada lapisan 850mb diprediksi berkisar 50-75% serta pada lapisan 700 mb umumnya diprediksi 40-70%.

Analisis dan Prediksi Suhu: Suhu rata-rata permukaan berkisar 24-29°C dan diprediksi hingga Dasarian II Juni 2024 berkisar 23-29°C, Prediksi suhu minimum berkisar 20-25°C dan Prediksi suhu maksimum berkisar 26-36°C.

Peringatan Dini Curah Hujan Tinggi : Waspada: Beberapa kabupaten/kota di Provinsi Jawa Tengah, Kalimantan Selatan, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, Maluku, Papua Barat, Papua Barat Daya, Papua Tengah, dan Papua; Siaga: Beberapa kabupaten/kota di Provinsi Sulawesi Selatan dan Maluku; Awas : Beberapa kabupaten/kota di Provinsi Sulawesi Selatan.

Peringatan Dini Kekeringan Meteorologis: berlaku untuk Dasarian III Mei 2024 pada klasifikasi: Waspada: Jepara, Jawa Tengah dan beberapa kabupaten di Jawa Timur, Nusa Tenggara Barat dan Nusa Tenggara Timur; Siaga : Beberapa kabupaten di Nusa Tenggara Timur; Awas: Tidak ada.

Analisis Curah Hujan Dasarian II Mei 2024: Curah hujan pada Dasarian II Mei 2024 bervariasi dari kriteria rendah (31%), menengah (60%) dan tinggi-sangat tinggi (9%). Sifat hujan pada Dasarian II Mei 2024 bervariasi Bawah Normal (35%), Normal (23%) dan Atas Normal (43%).

Analisis Perkembangan Musim Kemarau Dasarian II Mei 2024: Berdasarkan jumlah ZOM, sebanyak 19% wilayah Indonesia masuk musim kemarau. Wilayah yang sedang mengalami musim kemarau meliputi sebagian Aceh, sebagian Sumatera Utara, sebagian Riau, sebagian Jawa Barat, sebagian D.I Yogyakarta, sebagian Jawa Tengah, sebagian Jawa Timur, sebagian Bali, sebagian NTB, sebagian NTT, sebagian Sulawesi Tengah, sebagian Sulawesi Tengah, sebagian Sulawesi Utara.

Prediksi Curah Hujan Dasarian: Mei III - Jun II Tahun 2024: Pada Mei III - Juni II 2024 umumnya diprediksi curah hujan berada di kriteria rendah - menengah (0 - 150 mm/dasarian). Wilayah yang diprediksi mengalami hujan kategori tinggi - sangat tinggi (>150 mm/dasarian) :

  • Pada Mei III 2024 meliputi Sebagian Sulawesi Selatan, Sebagian Sulawesi Barat, Sebagian Sulawesi Tenggara, Sebagian Maluku dan sebagian Papua Barat.
  • Pada Juni I 2024 meliputi sebagian Maluku, Sebagian Papua Barat dan Sebagian Papua Tengah.
  • Pada Juni II 2024 meliputi sebagian Sulawesi Selatan, Sebagian Sulawesi Tengah, Sebagian Maluku dan Sebagian Papua Barat.

Prediksi Curah Hujan Lebih Dari 300 mm/Bulan untuk Bulan Juni 2024 - November 2024 :

  • Juni 2024 curah hujan > 300mm/bulan berpeluang tinggi terjadi di sebagian Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, sebagian Sulawesi Selatan, Sulawesi Tengah, Sulawesi Utara, sebagian Maluku, Maluku Utara, sebagian Papua Barat Daya, Papua Barat, Papua Tengah, dan Papua Pegunungan.
  • Juli 2024 curah hujan > 300mm/bulan berpeluang tinggi terjadi di sebagian Sumatera Utara, Kalimantan Barat, Kalimantan Utara, Kalimantan Selatan, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tengah, Sulawesi Utara, Maluku Utara, Maluku, Papua Barat Daya, papua Barat, Papua Tengah, dan Papua Pegunungan.
  • Agustus 2024 curah hujan > 300mm/bulan berpeluang tinggi terjadi di sebagian kecil Aceh, Sumatera Utara, kalimantan Barat, Maluku, Papua Barat Daya, Papua Barat, dan Papua Tengah.
  • September 2024 curah hujan > 300mm/bulan berpeluang tinggi terjadi di sebagian Sumatera Utara, Kalimantan Barat, Maluku, Papua Barat Daya, Papua Barat, dan Papua Tengah.
  • Oktober 2024 curah hujan > 300mm/bulan berpeluang tinggi terjadi di sebagian Aceh, Sumatera Utara, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Jawa Barat, Maluku, Papua Barat Daya, Papua Barat, dan Papua Selatan.
  • November 2024 curah hujan > 300mm/bulan berpeluang tinggi terjadi di sebagian Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, Bengkulu, Bangka belitung, Jawa Barat, Jawa tengah, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, NTB, Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat, Papua Barat Daya, Papua Barat dan Papua Selatan.- Klik tautan ini jika PDF di atas tidak muncul.