Purworejo, 18 Februari 2019 - Stasiun Klimatologi Semarang menyelenggarakan Sekolah Lapang Iklim (SLI) - Sosialisasi Agroklimat di Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo. Kegiatan ini mengusung tema yaitu "Meningkatkan Kemampuan Petani dalam Mengantisipasi Iklim Ekstrim untuk mendukung Ketahanan Pangan" khususnya tanaman Padi dan Horti, yang dimana Purworejo juga terkenal sebagai penghasil buah durian dan manggis.
Acara dihadiri oleh Anggota Komisi V DPR RI, Ir. Sudjadi, Kepala BBMKG Wilayah II, Joko Siswanto, S.Sos, Bupati Kabupaten Purworejo yang diwakili oleh Kepala Dinas Pertanian Kab. Purworejo, Muspida Kabupaten Purworejo, serta para Kepala UPT di Lingkungan BMKG Jawa Tengah. Pada kegiatan kali ini Kepala BBMKG Wilayah II, Joko Siswanto, S.Sos, berkesempatan membuka acara SLI.
Dalam sambutannya, Joko menyampaikan bahwa dengan adanya kegiatan SLI ini petani dapat optimal dalam bercocok tanam dengan penambahan ilmu dan wawasan tentang cuaca dan iklim, hal ini dilakukan BMKG dalam mendukung ketahanan pangan di Indonesia. Peserta juga diharapkan dapat mengakses informasi-informasi di BMKG melalui Smartphone. Joko juga menghimbau agar peserta dapat memperhatikan fenomena bencana alam seperti hujan lebat, banjir, longsor maupun puting beliung sehingga dapat mereduksi bahkan mencegah dampak dari bencana yang dapat menelan harta benda bahkan korban jiwa.
Adapun peserta SLI sejumlah 50 orang yang terdiri dari 36 petani, 10 Penyuluh Pertanian Lapangan dan 2 Bintara Pembina Desa (Babinsa) dan 1 dari Pengamat Pos Hujan Kerjasama dan 1 dari Pengendali Organisme Pengganggu Tumbuhan.