Berita

Diklat Teknis Pelatihan Operator Geofisika Tahun 2024

Senin - (13/5), Berlokasi di Mambruk Hotel and Convention Pusat Pendidikan dan Pelatihan BMKG menyelenggarakan Pelatihan bagi para operator geofisika dengan tema "Survey tsunami dan gempabumi merusak" tahun 2024.

Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami Dr. Daryono. Dalam sambutannya beliau menyampaikan bahwa pelatihan ini diselenggarakan dengan tujuan bahwa Di Indonesia sejak tahun 1801-2021 tercatat 170 kejadian tsunami, maka salah satu yang menjadi tujuan diadakannya pelatihan ini adalah perlunya melakukan survei tsunami. Survei tsunami dilakukan dengan tujuan untuk melakukan pencarian jejak tsunami yang ada di suatu wilayah.

Lebih lanjut Daryono menyampaikan bahwa data yang diperoleh dari pengamatan survei dapat digunakan untuk verifikasi pemodelan ketinggian tsunami dan hingga kini BMKG telah mengembangkan banyak sistem/model dan peralatan mekanis maupun otomatis/modern gempa bumi dan tsunami yang berguna untuk membantu pemantauan/survei wilayah tempat kejadian gempa bumi maupun tsunami

Di akhir sambutannya Daryono diklat ini dapat meningkatkan kompetensi baru para operator geofisika dalam penggunaan peralatan survey gempabumi dan tsunami, bagaimana melakukan observasi dengan cepat dalam mengolah data hasil survey gempabumi dan tsunami, ujarnya.

Lain daripada itu pelatihan ini mungkin mencakup berbagai aspek, termasuk penggunaan peralatan survei, pemahaman tentang geologi dan dinamika laut, serta metodologi penilaian kerusakan dan risiko. Peserta juga mungkin akan diberikan wawasan tentang langkah-langkah mitigasi risiko dan perencanaan tanggap darurat yang efektif dalam menghadapi situasi darurat yang disebabkan oleh tsunami dan gempa bumi.

Kegiatan pelatihan diikuti sebanak 40 peserta dari UPT Stasiun Geofisika yang berada di wilayah Indonesia.