Berita

Hadapi Tantangan Musim Kemarau, BMKG Gelar National Climate User Forum (NCUF) 2024

Jakarta (26 Maret 2024) - Sebagai persiapan menghadapi tantangan musim kemarau tahun 2024 Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menggelar National Climate User Forum (NCUF) Cluster 2 yang befokus kepada kebencanaan, kesehatan, lingkungan, energi, dan transportasi. Acara ini dibuka oleh Deputi Bidang Meteorologi Ardhasena, Kegitan ini diselenggarakan secara daring pada Selasa (26/03).

Dengan digelarnya kegiatan ini dapat memperkuat pemahaman para pengguna informasi iklim terkait dengan prediksi musim kemarau 2024. Acara ini juga dihadiri oleh berbagai instansi pemerintah termasuk, KLHK, BNPB, BASARNAS, ESDM , Dinas Kesehatan Kota Jakarta serta instansi terkait lainnya.

Ardhasena menyampaikan dalam sambutannya "saat ini sebagian besar wilayah indonesia masih berada dalam periode musim hujan, Oleh karena itu tentunya tetap perlu kita waspadai dampak dari kondisi ekstrem yang masih berlanjut menjelang transisi pergantian musim". Ujarnya.

Dalam menghadapi musim kemarau 2024, BMKG menghimbau K/L, Pemerintah Daerah,institusi terkait, dan seluruh masyarakat untuk lebih siap dan antisipasif terhadap kemungkinan dampak musim kemarau terutama diwilayah yang mengalami sifat musim kemarau bawah normal atau lebih kering dibanding biasanya. Wilayah-wilayah tersebut diprediksi dapat mengalami peningkatan risiko bencana kekeringan meteologis, kebakaran hutan dan lahan, dan kekurangan sumber air.

Selain itu tindakan antisipasi juga diperlukan pada wilayah yang diprediksi mengalami musim kemarau atas normal atau lebih basah dari biasanya terutama untuk tanaman pertanian dan hortikultura yang sensitif terhadap curah hujan tinggi.

Forum ini diselenggarakan bertujuan untuk menyampaikan hasil prediksi musim yang sudah dirilis oleh BMKG agar dapat digunakan para pengguna informasi tersebut dari berbagai sektor terkait. Sektor tersebut yaitu pertanian dan kehutanan, sumber daya air, kesehatan, ekonomi, kontruksi, pariwisata, tata ruang transportasi, pertahanan dan keamanan, energi dan pertambangan, industri, dan penanggulangan bencana.

Dengan digelarnya kegiatan ini dapat memperkuat pemahaman para pengguna informasi iklim terkait dengan prediksi musim kemarau 2024. Para narasumber dan peserta, yang terdiri dari perwakilan pemerintah, dan instansi terkait, diharapkan untuk berpartisipasi aktif dalam diskusi interaktif terkait kebijakan program, pemanfaatan, dan penanganan dampak yang ditimbulkan dari periode musim kemarau yang akan berlangsung.

Penyampaian informasi prediksi musim kemarau ini diharapkan dapat dimanfaatkan sebagai informasi dasar dalam pengambilan kebijakan dan perencanaan pembangunan pemerintah pusat dan daerah.

Selain itu, diskusi dalam forum ini juga mencakup strategi pengembangan dan rencana aksi untuk menghadapi potensi dampak negatif dari musim kemarau. Dengan kolaborasi lintas sektor, diharapkan terbentuk kerangka kerja yang komprehensif dalam mengatasi tantangan perubahan iklim secara lebih efektif.