Sosialisasi Agroklimat Provinsi Aceh

  • Rozar Putratama
  • 13 Sep 2019
Sosialisasi Agroklimat Provinsi Aceh

Banda Aceh - BMKG Stasiun Klimatologi Aceh Besar telah sukses melaksanakan kegiatan Sosialisasi Agroklimat (Sos-Agro) kegiatan ini merupakan pengembangan dari kegiatan induk Sekolah Lapang Iklim (SLI) BMKG. Kegiatan Sos-Agro yang bertema "PEMANFAATAN INFORMASI KLIMATOLOGI UNTUK MENGEMBANGKAN PRODUK UNGGULAN SEKTOR PERTANIAN PROVINSI ACEH", bertempat di Hotel Grand Mahoni, Banda Aceh.

Kegiatan Sos-Agro ini diikuti oleh 24 orang peserta yang terdiri dari Kelompok Tani Nilam (8 orang), Balai Penyuluh Pertanian (8 orang), Balai Proteksi Tanaman Pangan dan Hortikultura (3 orang), Dinas Pertanian Aceh Besar (3 Orang), dan Dinas Kelautan dan Perikanan Aceh (2 orang).

Diharapkan nantinya PPL, PPOT dan Kelompok Tani akan menjadi user interface yang dapat menyampaikan informasi iklim dari BMKG kepada para petani. Sehingga tujuan Sos-Agro ini dapat terwujud yaitu untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman yang terkait dengan informasi cuaca/iklim guna meningkatkan produktifitas dan kualitas produk unggulan pertanian di Aceh dalam menghadapi perubahan Iklim.

Sos-Agro Provinsi Aceh ini dilaksanakan dari 11 - 13 September 2019, dibuka secara resmi oleh Kepala Balai Besar Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika Wilayah I Medan Edison Kurniawan dan pembekalan disampaikan oleh Kepala Bidang Informasi Kualitas Udara, Rahmattulloh Adji, SP; yang mewakili Deputi Bidang Klimatologi BMKG.

Dalam isi pembekalannya Adji menyampaikan pentingnya meningkatkan ketahanan pangan melalui pemahaman informasi cuaca dan iklim yang baik. Selanjutnya Adji menjelaskan juga pentingnya pemahaman Informasi Iklim di tingkat penyuluh pertanian, guna meningkatkan pemahaman tentang iklim dan iklim ekstrim sehingga dampak bencana tersebut pada sektor pertanian seperti gagal panen yang berimbas pada kesejahteraan petani dan ancaman terhadap ketahanan pangan nasional dapat di kurangi.

Kepala Balai Besar MKKuG Wilayah I Medan Edison Kurniawan dalam sambutannya menyampaikan, sebagaimana diketahui bahwa Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) secara rutin telah menyediakan berbagai informasi iklim, antara lain berupa Prakiraan Musim, baik Musim Hujan maupun Musim Kemarau, Prakiraan Hujan 3 Bulan ke depan, serta Informasi Ketersediaan Air Tanah, yang ditujukan guna mendukung berbagai kegiatan, terutama sektor pertanian. Informasi tersebut memuat berbagai batasan kriteria, terminologi, serta istilah teknis yang memerlukan pemahaman lebih jauh dari para pengguna informasi. Peningkatan pemahaman informasi iklim dapat dilakukan dengan berbagai cara alah satunya adalah kegiatan Sos-Agro ini.

Terkait dengan hal tersebut di atas, Pemerintah Indonesia dalam hal ini Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyelenggarakan kegiatan Sosialisasi Agroklimat dengan tujuan untuk :

  1. Meningkatkan pemahaman petugas lapang tentang informasi iklim
  2. Meningkatkan kemampuan dalam mengantisipasi dampak iklim ekstrim terkait dengan kegiatan pertanian
  3. Meningkatkan keterampilan petugas lapang dalam mengamati unsur iklim serta penerapannya dalam strategi budidaya yang lebih baik

Narasumber dalam kegiatan Sos-Agro ini berasal dari Atsiri Research Center (ARC) Unsyiah dengan materi Pengaruh Perubahan Iklim Terhadap Multi Sektor, Kepala Tim Pengembangan UMKM Bank Indonesia Perwakilan Aceh dengan materi Prospek Pertanian Unggulan dan Tantangannya di Provinsi Aceh, dan pemateri dari BMKG Stasiun Klimatologi Aceh Besar seperti Sutarni, SP, M Si, Muhajir, S Si dan Fitrohim,S.Tr. yang memberikan materi tentang "Pengenalan Unsur Cuaca dan Iklim", 'Proses Pembentukan Awan dan Hujan (Perubahan Iklim dan Iklim Ekstrim), dan Pemahaman dan Pengenalan Informasi Iklim, yang disampaikan baik secara teoritis maupun melalui simulasi.

Gempabumi Terkini

  • 19 April 2024, 14:22:55 WIB
  • 3.5
  • 6 km
  • 2.93 LS - 119.40 BT
  • Pusat gempa berada di darat 8 km Tenggara Mamasa
  • Dirasakan (Skala MMI): III Mamasa
  • Selengkapnya →
  • Pusat gempa berada di darat 8 km Tenggara Mamasa
  • Dirasakan (Skala MMI): III Mamasa
  • Selengkapnya →

Siaran Pers