Berita

Stasiun Geofisika Gunungsitoli Berperan Serta Dalam Kegiatan "Program Integrasi Pendidikan Siaga Bencana Melalui Tarian Tradisional Maena" di Kepulauan Nias

Gunungsitoli, Rabu 07 Maret 2018, Stasiun Geofisika Gunungsitoli Nias Sumatera Utara sebagai nara sumber pada kegiatan "Program Integrasi Pendidikan Siaga Bencana Melalui Tarian Tradisional Maena" Program kegiatan ini adalah, program yang dilaksanakan oleh ; Japan International Coorperation Agency (JICA) dan WAKO University Japan juga Yayasan Obor Berkat Indonesia (OBI) Nias, dengan dukungan BMKG Stasiun Geofisika Gunungsitoli, BPBD dan Dinas Pendidikan.

Kegiatan ini bertujuan memberikan pendidikan kesiapsiagaan, kepada anak anak siswa sekolah, dengan memahami "Kearipan lokal" berupa : Tarian Maena Siaga Bencana.

Pada kegiatan ini hadir juga sebagai Narasumber; selain BMKG Stasiun Geofisika Gunungsitoli, yaitu BPBD Nias selatan dan Dinas Pendidikan Kab.Nias Selatan juga dewan Guru dan murid murid sebagai peserta.

Dalam arahannya pada kegiatan ini, Djati Cipto Kuncoro, S.Si selaku Kepala Stasiun Geofisika Gunungsitoli menyampaikan apresiasi kepada siswa siswi yang benar benar sudah paham akan pendidikan kesiapsiagaan bencana dan dibantu para guru, juga kepada JICA dan Yayasan OBI yang telah melaksanakan kegiatan ini pasca kejadian Gempa Nias Tahun 2005, dengan kegiatan seperti ini maka secara tidak langsung mengajarkan anak didik sekolah untuk paham akan kesiap siagaan terhadap bencana Gempabumi dan Tsunami saat mereka sedang mengikuti pelajaran di sekolah mengingat Pulau Nias adalah Kepulauan yang rawan akan terjadinya bencana Gempabumi dan Tsunami. Pada kesempatan ini, Kepala Stasiun Geofisika Gunungsitoli juga menyerahkan Peta Seismisitas Indonesia yang dikeluarkan oleh BMKG kepada Kepala Sekolah SD Negeri No.078142 Lagundri Teluk dalam Kab.Nias Selatan dan Perwakilan JICA Nias ibu Yoko Takafuji, MBA (Visiting Researher Faculty of Economics and Business WAKO University