Berita

Analisis Dinamika Atmosfer Dasarian I April 2023

Analisis dan Prediksi ENSO dan IOD:Pada dasarian I April 2023 menunjukkan kondisi ENSO Netral (-0.02), sedangkan Indeks IOD menunjukkan kondisi IOD Positif dengan nilai +0.68. Diprediksi ENSO tetap Netral hingga pertengahan tahun 2023. Kondisi IOD diprediksi menuju kondisi Netral pada bulan Juli hingga Oktober 2023.

Analisis dan Prediksi Angin 850mb:Pada dasarian I April 2023, aliran massa udara di wilayah Indonesia didominasi oleh angin baratan dan dari selatan. Pola siklonik terjadi di Laut China Selatan dan Laut Arafuru. Prediksi pada Dasarian II April 2023 menunjukkan aliran massa udara di wilayah Indonesia diprediksi didominasi oleh angin baratan. Pertemuan dan belokan angin diprediksi terjadi di Jawa, Maluku, dan Papua. Pola siklonik diprediksi terjadi di Laut Jawa.

Analisis OLR:Pada dasarian I April 2023, daerah tutupan awan (OLR =220 W/m2) terjadi sebagian besar Indonesia. Dibandingkan dengan klimatologisnya, tutupan awan di wilayah Indonesia pada dasarian I April 2023 relatif lebih luas.

Analisis dan Prediksi MJO:Analisis pada dasarian I April 2023 menunjukkan MJO aktif di fase 6 (S.Pasifik Barat), diprediksi tetap aktif di fase 7 dan 8 hingga pertengahan dasarian III April 2023. Prediksi anomali OLR secara spasial hingga pertengahan dasarian III April 2023 menunjukkan berkurangnya potensi pertumbuhan awan di wilayah Indonesia.

Analisis dan Prediksi Kelembapan Udara (RH):Kelembapan udara relatif (relative humidity) pada lapisan permukaan umumnya di atas 85% dan diprediksi hingga dasarian I Mei 2023 di atas 80%. Kelembapan udara pada lapisan 850mb umumnya diprediksi di atas 70% dan lapisan 700mb di atas 50%.

Analisis dan Prediksi Suhu:Suhu rata-rata permukaan berkisar 22-28°C dan diprediksi hingga dasarian I Mei 2023 berkisar 11-28°C, suhu minimum diprediksi berkisar 10-26°C dan suhu maksimum diprediksi umumnya berkisar 16-32°C.

Peringatan Dini:Peringatan dini curah hujan tinggi pada klasifikasi Waspada untuk beberapa kabupaten di Provinsi Sulawesi Selatan dan NTT .
Peringatan Dini Kekeringan Meteorologis = Tidak ada.

Analisis Curah Hujan Dasarian I April 2023:
Curah hujan pada Dasarian I April 2023 umumnya berada di kriteria rendah - menengah (0 - 150 mm/dasarian).
Sifat hujan pada Dasarian I April 2023 umumnya Bawah Normal hingga Normal.

Analisis Perkembangan Musim Kemarau Dasarian I April 2023:Berdasarkan jumlah ZOM, sebanyak 7% wilayah Indonesia masuk musim kemarau. Wilayah yang sedang mengalami musim kemarau meliputi Aceh bagian timur, Sumatera Utara bagian timur, Riau bagian selatan, sebagian kecil Nusa Tenggara, Sulawesi Tengah bagian timur, Sulawesi Selatan bagian timur, Sulawesi Tenggara bagian selatan, sebagian Kepulauan Maluku, dan sebagian Maluku Utara.

Prediksi Curah Hujan Dasarian April II 2023 - Mei I 2023:Pada Apr II 2023- Mei I 2023 umumnya diprediksi curah hujan berada di kriteria rendah - menengah (10 - 150 mm/dasarian).
Wilayah yang diprediksi mengalami hujan kategori tinggi-sangat tinggi (>150 mm/dasarian) :

• Pada Apr II 2023 meliputi Sulawesi Selatan bagian selatan dan Nusa Tenggara Timur
• Pada Apr III 2023 meliputi Jawa Barat bagian selatan dan sebagian Sulawesi Selatan.
• Pada Mei I 2023 meliputi sebagian kecil Jawa Barat, sebagian Kalimantan Timur, sebagian Sulawesi Selatan, bagian tenggara Sulawesi Tengah, sebagian Maluku, sebagian kecil Papua Barat dan sebagian Papua.

Prediksi Curah Hujan Atas 300 mm/bulan untuk Bulan Mei - Oktober 2023 :

• Mei 2023 curah hujan > 300 mm/bulan berpeluang tinggi terjadi di sebagian Kalimantan Utara, sebagian Kalimantan Timur, sebagian Sulawesi Selatan, sebagian Sulawesi Tenggara, Maluku, sebagian Papua Barat, dan sebagian Papua.
• Juni - Juli 2023 curah hujan > 300 mm/bulan berpeluang tinggi terjadi di sebagian Maluku, sebagian papua Barat dan Papua.
• Agustus - September 2023 curah hujan > 300 mm/bulan berpeluang tinggi terjadi di sebagian kecil Papua Barat dan Papua.
• Oktober 2023 curah hujan > 300 mm/bulan berpeluang tinggi terjadi di sebagian Aceh, sebagian Kalimantan Barat, dan sebagian Kalimantan Utara.

- Klik tautan ini jika PDF di atas tidak muncul.